• Call: +62 8234 1275 757
  • E-mail: supremaunissula@gmail.com
lpmsuprema
  • Laporan Khusus
  • Feature
  • Kampusiana
  • Sosok
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Editorial
  • Semarangan
  • Intermezzo
    • Perjalanan / kuliner
    • Resensi Buku
    • Resensi Film
    • Sastra
  • Infografis
  • Majalah
No Result
View All Result
LPM SUPREMA
No Result
View All Result
Home Kilas

Greenpeace Gelar Nobar dan Diskusi Soal Krisis Iklim dalam Lawatannya di Semarang

Redaksi by Redaksi
31/10/2022
in Kilas
0
Greenpeace Gelar Nobar dan Diskusi Soal Krisis Iklim dalam Lawatannya di Semarang

Diskusi yang diselenggarakan Greenpeace dalam roadshownnya menuju Bali, Sabtu (29/10/2022) di gedung Ouditrep kota lama Semarang. (Gambar/Suprema).

Share on FacebookShare on Twitter

 

SEMARANG, LPM Suprema — Greenpeace gelar nonton bareng dan diskusi film “Angin Dari Timur” garapan dari jurnalis kawakan Dendi Laksana dalam ekpedisinya di Indonesia baru. Greenpeace Indonesia bersama berbagai komunitas akan melakukan kegiatan perjalanan bersepeda dari Jakarta hingga Bali dengan judul Chasing the Shadow.

Informasi yang disampaikan oleh juru kampanye iklim dan energi, Didit Haryo, dalam roadshownya, Greenpeace akan menyambangi kota di pulau Jawa, antara lain; Jakarta, Bandung, Semarang; dan terakhir pulau Bali.

“Film Angin Timur ini sebenernya salah satu karya yang sedang digarap temen-temen Indonesia Baru, yang salah satunya digagas Mas Dandhy yang saat ini sedang ada di Lombok. Film ini pada dasarnya berusaha mengeksplor alam Indonesia termasuk setiap permasalahan yang dihadapi masyarakat sepanjang setahun ke depan,” kata Didit kepada Suprema di Gedung Oudetrep Kota Lama Semarang, Sabtu (29/10/2022).

Film Indonesia baru berikutnya, kata Didit, bakalan dikemas dalam bentuk Bioskop Rakyat, di mana masyarakat dapat sekaligus berdonasi. “Selanjutnya dananya akan dipakai untuk kembali melanjutkan project pembuatan film yang akan datang,” ujarnya.

Ia mengatakan, Untuk Film Indonesia Timur sendiri banyak mengangkat permasalahan yang dihadapi oleh nelayan di Indonesia. Nelayan sebagai salah satu komponen penunjang perekonomian saat ini tengah diterpa banyak permasalahan.

“Mulai dari hasil tangkapan yang menurun akibat cuaca yang buruk karena krisis iklim yang terjadi, naiknya harga bahan bakar minyak (BBM), merebaknya tambak, serta buangan limbah dari tambang yang berakibat pada rusaknya ekosistem laut,” katanya.

Didit berharapan dari dibuatnya film ini, nantinya semua pihak dapat tersadar bahwa nelayan merupakan komponen penting. Menurutnya, Masyarakat dan pemerintah harus mulai melihat nelayan dari sisi yang berbeda, sehingga diharapkan permasalahan yang saat ini sedang dihadapi nelayan dapat teratasi.

Ditanya soal proses pembuatan film tersebut, Didit mengatakan, untuk menyelesaikannya membutuhkan waktu yang panjang dan proses cukup sulit.

“Dalam perjalanan panjang, tentu film ini membutuhkan proses shooting yang lama. Kalau tidak salah sudah dimulai dan dipublikasikan sebulan yang lalu. Teman-teman juga sekitar dua sampai tiga bulan sebelum perjalanan dimulai sudah mulai memproses pembuatan film.”

“Greenpeace saat ini terus mengirim para pesepeda untuk mengisahkan permasalahan lingkungan yang mereka temui di jalan kepada masyarakat sepanjang jalan yang mereka lalui hingga nantinya akan berakhir di Bali,” pungkasnya.

 

NITA JEPI | DEDY IRAWAN

Tags: Angin dari TimurGreenpeaceIndonesianelayan
Previous Post

Kelompok 1B FIK UNISSULA Sukses Selenggarakan Gebyar Keperawatan Komunitas di Kelurahan Kudu

Next Post

Impianku dan Ayahku Tentang Terbang Kelangit Bersama

Redaksi

Redaksi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Archive

Most commented

Fakultas Hukum Menjadi Juara Umum Dengan Meraih 6 Medali Pada Olimpiade UNISSULA

Mahasiswa Terus Bertambah, Fakultas Hukum UNISSULA Bangun Gedung Baru

DPR FH UNISSULA Kembali Gelar Sultan Agung Law Fair

LKM UNISSULA Gelar Talk Show Interaktif tentang Kekerasan Seksual

Ibu Engakulah dan Puisi Lainnya

Kolektif Hysteria Gelar Pameran Penta Klabs IV Bertema Malih Dadi Segara

LPM SUPREMA

Alamat :

Gd. Imam Syafei Lantai 1 Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung. Jl. Raya Kaligawe Km. 4, Terboyo Kulon, Kec. Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah 50112

Email : supremaunissula@gmail.com
WA : +6282341275757

Kategori

Advertorial Editorial Essay Feature Foto Galeri Incognito Infografis Islam Kampusiana Kilas Laporan Khusus Learning Mild News Opini Puisi Resensi Buku Resensi Film Sastra Semarangan Suprema Production Tips & Trick Video

Postingan Terbaru

Fakultas Hukum Menjadi Juara Umum Dengan Meraih 6 Medali Pada Olimpiade UNISSULA

Fakultas Hukum Menjadi Juara Umum Dengan Meraih 6 Medali Pada Olimpiade UNISSULA

29/01/2023
Mahasiswa Terus Bertambah, Fakultas Hukum UNISSULA Bangun Gedung Baru

Mahasiswa Terus Bertambah, Fakultas Hukum UNISSULA Bangun Gedung Baru

27/01/2023
DPR FH UNISSULA Kembali Gelar Sultan Agung Law Fair

DPR FH UNISSULA Kembali Gelar Sultan Agung Law Fair

27/01/2023
  • Beranda
  • Ayo Kirim Karyamu
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami

© 2022 by lpmsuprema.com.

No Result
View All Result
  • Laporan Khusus
  • Feature
  • Kampusiana
  • Sosok
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Editorial
  • Semarangan
  • Intermezzo
    • Perjalanan / kuliner
    • Resensi Buku
    • Resensi Film
    • Sastra
  • Infografis
  • Majalah

© 2022 by lpmsuprema.com.